Riset BRIN ungkap bahan alami lebih ampuh dari zat kimia industri.
KOSONGSATU.ID—Bayangkan sebuah pipa baja di kilang migas. Biasanya ia harus dilapisi bahan kimia sintetik agar tidak cepat keropos dimakan karat. Tapi, siapa sangka, rahasia untuk menahannya justru ada di kebun, di pasar tradisional, bahkan di dapur rumah kita: ubi ungu, kulit buah naga, daun talas, sampai tembakau.
Penemuan itu dipaparkan Gadang Priyotomo, peneliti senior BRIN, dalam orasi ilmiahnya di Gedung BJ Habibie, Jakarta, 20 Agustus 2025. Ia menyebut, selama dua puluh tahun terakhir dirinya bersama tim dan universitas mitra tak berhenti menggali potensi hayati Indonesia.
“Indonesia punya harta karun yang bisa jadi solusi industri, sekaligus ramah lingkungan,” ujarnya lantang.
Hasil risetnya membuat banyak kepala mengangguk. Limbah kulit kelengkeng, yang biasanya terbuang percuma, ternyata mampu menahan korosi hingga 93%. Kulit buah naga menekan karat hampir 88%. Daun talas, yang akrab di sawah, bisa menahan laju karat lebih dari 70%.
Dan kejutan datang dari daun teh putih. Hanya dengan konsentrasi kecil, 80 ppm, kerusakan logam bisa ditekan sampai 96%. Angka itu lebih tinggi dari banyak zat kimia industri. Sementara daun tembakau—yang lebih sering dikenal sebagai bahan rokok—muncul sebagai penyelamat pipa minyak, mampu menekan korosi hingga 80%.
Ubi ungu yang populer sebagai makanan sehat pun ikut masuk daftar. Senyawa antiradikal bebasnya ternyata bisa diadaptasi menjadi zat antikorosi yang efektif. “Ini bukan hanya soal industri, tapi juga soal kesehatan bumi. Karena bahan-bahan nabati punya fungsi positif lain, dari antioksidan sampai antibakteri,” kata Gadang.
Bagi Gadang, riset ini bukan sekadar urusan laboratorium. Ia bicara soal masa depan industri yang lebih hijau. Tentang pabrik, kilang, dan infrastruktur yang tetap tangguh, tanpa harus meracuni lingkungan. “Dengan pendekatan alami, kita bisa mengurangi jejak karbon, menjaga kelestarian alam, dan tetap punya teknologi berkelas dunia,” tegasnya.
Kini, lewat pengukuhannya sebagai Profesor Riset BRIN bidang Teknik Pencegahan Korosi, Gadang mengukir catatan penting: bahwa jawaban untuk masalah industri raksasa bisa lahir dari sesuatu yang sederhana—dari ubi ungu yang tumbuh di ladang, hingga daun teh putih yang biasa kita seduh setiap pagi.***
Tinggalkan Balasan